Ketua kontingen IBCA MMA Gresik, Tito Kadar Isman, menyampaikan rasa syukur dan bangganya atas capaian para atlet. Menurutnya, hasil ini sangat mengejutkan sekaligus membanggakan, karena melampaui target awal yang hanya 2 emas, 2 perak, dan 2 perunggu. "Alhamdulillah kami pecah telur. Porprov kali ini benar-benar melampaui target. Kami tidak punya target besar, tapi kami punya mimpi, dan mimpi itu diperjuangkan dengan kerja keras oleh para atlet," ujar Tito haru.
Prestasi ini sekaligus menjadi pencapaian tertinggi IBCA MMA Gresik di ajang Porprov. Pada gelaran sebelumnya, mereka hanya membawa pulang 1 perak dan 1 perunggu.
Apresiasi tinggi pun datang dari Ketua Umum KONI Gresik, dr. Anis, yang menyebut IBCA MMA sebagai cabor potensial dengan pembinaan yang disiplin dan konsisten. "MMA Gresik memang layak dapat medali. Atletnya telah digembleng secara serius, baik fisik maupun mentalnya. Ini bukti nyata pembinaan jangka panjang KONI Gresik membuahkan hasil," jelasnya.
Dukungan penuh dari KONI Gresik dan Pemerintah Kabupaten Gresik juga diakui menjadi faktor penting dalam kesuksesan ini. Koordinator kontingen KONI Gresik, Masruron, menegaskan bahwa kesuksesan IBCA MMA tidak lepas dari tangan dingin Tito, yang juga merupakan pelatih bersertifikasi wasit MMA internasional.
Dengan hasil ini, IBCA MMA menjadi salah satu cabang olahraga penyumbang medali terbanyak bagi Kabupaten Gresik, sekaligus membuktikan bahwa bela diri campuran amatir bisa menjadi andalan baru di kancah olahraga daerah.
Editor : Aini Arifin
Artikel Terkait
