SIDOARJO, iNews.id - Penemuan sesosok mayat di taman pembatas jalan di bawah Jembatan Penyebrangan Orang (JPO) Pintu Keluar Terminal Purabaya, Kecamatan Waru, Sidoarjo, pada Minggu (5/5/2024), mengegerkan para pengguna jalan dan warga sekitar.
Mayat tersebut pertama kali ditemukan oleh penjual bakso dan sopir angkutan umum di sekitar lokasi. Diduga korban adalah seorang pria tunawisma dan Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ).
Menurut Didik, seorang penjual bakso di lokasi kejadian, korban sudah terlihat berada di taman pembatas jalan sejak empat hari yang lalu dengan mengenakan pakaian compang-camping.
"Orangnya datang dari arah utara berjalan kaki menuju ke situ (bawah JPO, red). Kesehariannya tidur disitu," ujarnya.
Didik menambahkan bahwa korban terlihat sering berada di TKP dari pagi hingga malam sejak Kamis (2/5/2024).
"Biasanya jalan di tengah situ (taman pembatas jalan, red). Pada Jumat begitupun Sabtu masih terlihat menggerakkan tangan dan kakinya," ungkapnya. Namun, pada Minggu (5/5) pagi hingga sore, Didik merasa curiga karena tidak melihat pergerakan dari korban sama sekali.
Tangannya yang biasanya diayunkan pun tidak terlihat.
"Kalau ada petugas yang biasanya menyiram tanaman itu tangannya digerakkan. Masih terlihat gerak," imbuhnya.
Curiga, sopir angkutan umum di sekitar lokasi kemudian mengecek kondisi korban. Nahas, setelah dicek, bagian tubuh korban sudah dikerubungi semut. "Pas dicek sopir angkot, bagian mata sama telinganya dikerubung semut.
Mereka langsung melaporkan ke Pos Polantas Waru. Tak lama kemudian polisi datang," jelasnya. Mendapati hal tersebut, anggota polisi langsung menelpon ambulan untuk mengevakuasi jenazah korban.
Sementara itu, Kapolsek Waru Kompol Madya Wira Aji Kusuma mengatakan, identitas korban masih belum diketahui.
"Jenazah korban dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jatim untuk Ver mayat," tandasnya.
Hingga saat ini, pihak kepolisian masih menyelidiki penyebab kematian korban dan mencari identitasnya.
Editor : Yoyok Agusta Kurniawan
Artikel Terkait
