Dalam peristiwa tersebut, anak laki-laki termuda korban, yang berusia delapan tahun, selamat karena berhasil mengunci diri di dalam kamar. Anak tersebut memberikan keterangan bahwa pelaku adalah satu orang, namun tidak dapat mengenali wajahnya.
Jenazah kedua korban telah dibawa oleh Tim Identifikasi Polrestabes Palembang ke Rumah Sakit Mohammad Hasan Bhayangkara Palembang untuk pemeriksaan forensik. Sementara itu, suami dan anak korban dibawa ke Mapolrestabes Palembang untuk dimintai keterangan. Pelaku masih dalam pengejaran.
"Kami masih mengumpulkan bukti-bukti, termasuk modus operandi dan motifnya. Saat ini, belum ada indikasi bahwa motifnya adalah perampokan. Namun yang pasti, pelaku melakukan tindak penganiayaan yang menyebabkan kematian," ujar Kombes Pol Haryo Sugi. iNewsSidoarjo
Editor : Yoyok Agusta Kurniawan
Artikel Terkait