Indah juga menambahkan, pembentukan InJourney Airports akan semakin meningkatkan peranan bandara dalam mendukung penguatan industri pariwisata di Indonesia agar semakin berkembang, serta memiliki daya saing yang kuat di tatanan regional maupun dunia. Setelah dibentuknya InJourney Airports yang terdiri dari dua perusahaan pengelola bandara di Indonesia tersebut, secara total akan melayani hingga 172 juta penumpang per tahun.
InJourney Airports juga akan berada di urutan ke-3 perusahaan pengelola bandara terbesar di dunia, berada di atas Vinci Airports (Prancis) dan GMR Group (India).
"Melalui pembentukan InJourney Airports, seluruh standar operasional dan kebijakan yang diterapkan di seluruh bandara akan sama, sehingga diharapkan akan langsung berdampak terhadap peningkatan standar pelayanan kepada pengguna jasa di 35 bandara yang dikelola," pungkas Indah.
Editor : Yoyok Agusta Kurniawan
Artikel Terkait