Tentu saja Mahfud, yang saat itu masih anak-anak, menolak karena sudah tidak bisa lagi.
"Fud, tahu nggak kamu? Kebutuhanmu makan tu cuman segitu, paling banyak. Dipaksa juga nggak bisa. Perutmu terbatas'," kata Mahfud menirukan ucapan Kyai Mardliyyan.
"Saya sering dipanggil oleh Kiai Mardliyyan," kata Mahfud dalam Silaturahmi dan Deklarasi Dukungan kepada Capres-Cawapres Ganjar Pranowo-Mahfud MD di Pondok Pesantren Sulaiman Trenggalek, Jawa Timur, dikutip dari sindonews.com pada Sabtu (2/12/2023).
Jokowi di Pilpres 2019 Saat itu, Kiai Mardliyyan langsung menasihati Mahfud agar suatu hari nanti jika menjadi pejabat, tidak boleh korupsi.
"Jangan korupsi, kalau kamu besok menjadi pejabat. Kebutuhanmu cuman segitu. Kamu, korupsi, disimpan juga nggak dipakai. Untuk apa? Untuk apa? Nggak (bisa) kamu makan (juga, kan?)," katanya. iNewsSidoarjo
Editor : Yoyok Agusta Kurniawan
Artikel Terkait
