Mereka semua dikirim ke fasilitas medis terdekat, dan “sekira 87” telah dipulangkan, kata departemen pendidikan dalam sebuah pernyataan.
“Hanya tiga pelajar perempuan yang masih dirawat di rumah sakit, dan mereka masih menerima perawatan medis yang diperlukan agar bisa kembali sehat,” katanya.
Awal tahun ini, Partai Aliansi Demokratik (DA) menyerukan proses pemeriksaan yang lebih baik bagi para pedagang kaki lima, setelah delapan anak dirawat di rumah sakit karena makan apa yang disebut 'kue luar angkasa' di luar sekolah mereka.
Juru bicara partai Khume Ramulifho juga mengatakan dia akan menekan pemerintah provinsi untuk meningkatkan langkah-langkah keamanan di sekolah. iNewsSidoarjo
Editor : Yoyok Agusta Kurniawan
Artikel Terkait
