SIDOARJO, iNewsSidoarjo.id - KH Agoes Ali Masyhuri yang akrab disapa Gus Ali memuji kecerdasan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat.
Pujian itu disampaikan Gus Ali ketika AHY bersilaturohim ke kediaman Gus Ali di Pesantren Progresif Bumi Shalawat Desa Lebo, Kecamatan Sidoarjo, Rabu (08/03/2023).
Awalnya, AHY mengaku kehadirannya di kediaman Gus Ali untuk bersilaturohim. Ia ditemani Bendum DPP Partai Demokrat Renville Antonio, Ketua DPD Demokrat Jatim Emil Elestianto Dardak, dan beberapa pengurus DPD Demokat Jatim. Niat baik itu disambut hangat oleh Gus Ali dan terlihat akrab.
Putra sulung Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono itu juga menyampaikan baru saja mengikuti ujian promosi doktoral untuk Program Doktor (S3) Pengembangan Sumber Daya Manusia di Universitas Airlangga (Unair).
Mendengar cerita AHY, Gus Ali pun terlihat bangga. Pengasuh Ponpes Bumi Sholawat itu pun memuji kecerdasan AHY yang mampu menempuh program doktoral di Kampus Unair.
"Hebat sampeyan karena S2 dan S3 Unair itu terkenal sulit se-Indonesia," kelakar Gus Ali.
Acara silaturahmi itu berlangsung sangat gayeng hingga terlihat AHY disuguhi rujak dan kopi susu. Dalam kesempatan itu, Gus Ali juga mendoakan agar AHY diberi kelancaran dalam memimpin Partai Demokrat agar bisa bermanfaat bagi masyarakat Indonesia.
AHY mengaku senang dan bangga bisa bersilaturahmi langsung dengan Gus Ali, yang menjadi guru dan inspirator bagi warga nahdliyin.
"Alhamdulillah saya hari ini bersama dengan para sahabat termasuk dengan mas Emil (Emil Dardak) bisa bersilaturhmi langsung dengan bapak kiai yang sangat kita hormati dan kita muliakan. Kita doakan beliau terus diberikan kesehatan dan menjadi guru dan inspirator kita semua," imbuh AHY.
AHY juga menyampaikan, silaturahmi memang menjadi kekuatan kita agar negeri yang kita cintai ini selalu dalam situasi penuh dengan kedamaian dalam spirit yang sama. Setiap anak bangsa memiliki peran penting dalam pembangunan kedepan.
"Saya sangat bersyukur bisa memperoleh arahan dan pencerahan dari para ulama, yang sangat berperan penting bagi perkembangan bangsa dan negara," pungkas AHY.
Editor : Nanang Ichwan