Sabu Diselipkan dalam Sol Sandal, Aksi Penyelundupan di Lapas Porong Digagalkan Petugas
SIDOARJO, iNewsSidoarjo.id – Upaya penyelundupan narkoba ke dalam Lapas Kelas I Surabaya (Lapas Porong) kembali terendus.
Seorang pria berinisial RAC yang mencoba menyembunyikan sabu di dalam sol sandal berhasil dipatahkan petugas setelah gelagatnya yang gelisah menimbulkan kecurigaan.
Kepala Lapas Kelas I Surabaya, Sohibur Rachman, mengatakan bahwa peristiwa itu terjadi pada Senin (24/11) saat layanan kunjungan berlangsung.
Petugas yang berjaga kemudian memeriksa sandal milik RAC karena terlihat tidak wajar. "Petugas kami langsung melakukan X-Ray dan membongkar sol sandal tersebut. Ternyata benar, di dalamnya ditemukan satu paket kristal putih yang diduga sabu seberat 14,8 gram,” ujar Sohibur, Selasa (25/11). RAC bersama seorang pengunjung lain berinisial WA langsung diamankan.
Tidak hanya itu, dua narapidana yang hendak mereka kunjungi AS dan PK juga menjalani pemeriksaan lanjutan sesuai SOP, mengingat keduanya merupakan napi kasus narkotika. "Ini bukti ketegasan kami dalam menjaga keamanan dan ketertiban di Lapas Kelas I Surabaya. Tidak ada ruang bagi praktik penyelundupan apa pun. Kami akan menindak setiap pelanggaran,” tegas Kalapas.
Menurut Sohibur, modus memasukkan sabu ke dalam sandal yang dilem rapi menunjukkan pelaku semakin kreatif dalam mencari celah.
Karena itu, pemeriksaan pengunjung akan diperketat, terutama pada jam kunjungan tatap muka. "Sabu ini sengaja dimasukkan ke dalam sandal yang dilem rapi. Temuan ini langsung kami serahkan untuk ditindaklanjuti dan dikembangkan penyidikannya,” ujarnya.
Temuan tersebut kemudian diamankan petugas bersama aparat kepolisian dan TNI. Lapas Kelas I Surabaya langsung berkoordinasi dengan Polresta Sidoarjo untuk proses penanganan lanjutan.
Kasatresnarkoba Polresta Sidoarjo, Kompol Riki Donaire Piliang, membenarkan adanya laporan tersebut. "Kami berterima kasih atas informasi dari Lapas Kelas I Surabaya. Ini bentuk sinergitas yang baik antara lapas dengan Polresta Sidoarjo,” kata Kompol Riki.
Ia menambahkan, pihaknya kini tengah mengembangkan kasus itu guna mengetahui apakah ada jaringan lain yang terlibat.
Polresta Sidoarjo juga berharap sinergi pemberantasan narkoba di lapas terus diperkuat. “Harapan kami, Lapas Kelas I Surabaya semakin bersih dari narkoba. Kami siap membantu apabila ada indikasi pelanggaran atau tersangka lain,” tandasnya.
Kecurigaan petugas bermula dari gelagat RAC yang tampak gelisah saat melewati pemeriksaan. Pemeriksaan ulang badan dan X-Ray barang bawaan akhirnya membuka kedok penyelundupan yang direncanakan dengan rapi tersebut.
Editor : Aini Arifin