get app
inews
Aa Text
Read Next : Satresnarkoba Polresta Sidoarjo Ringkus Residivis, Barang Bukti Sabu 91,28 Gram

Humas Polresta Sidoarjo Imbau Warga Tak Terprovokasi Aksi Anarkis Pasca Tragedi Ojol Jakarta

Minggu, 31 Agustus 2025 | 17:16 WIB
header img
Humas Polresta Sidoarjo edukasi warga agar tidak terprovokasi kericuhan demo. Foto: Nanang Ichwan.

SIDOARJO – Gelombang emosi pasca tewasnya seorang driver ojek online (ojol) di Jakarta mulai merambat ke sejumlah daerah. Di Surabaya hingga Sidoarjo, amarah massa bahkan sempat memuncak dengan perusakan Pos Lantas Waru.

Menyikapi situasi ini, Polresta Sidoarjo mengingatkan masyarakat agar tidak mudah terseret provokasi, terutama yang beredar di media sosial.

Kasi Humas Polresta Sidoarjo, Iptu Tri Novi Handono, menegaskan pentingnya kewaspadaan netizen dalam menyaring informasi. “Kami harap masyarakat dan netizen tidak mudah terprovokasi informasi hoaks maupun seruan aksi turun ke jalan berkelanjutan. Hal itu justru dapat mengganggu keamanan dan kenyamanan masyarakat umum,” tegasnya, Minggu (31/8).

Tri Novi menambahkan, tragedi yang terjadi di Jakarta sepenuhnya menjadi kewenangan aparat penegak hukum untuk ditangani sesuai prosedur.

Aksi solidaritas, menurutnya, tidak harus diwujudkan dengan tindakan anarkis yang merugikan masyarakat luas. “Yang terjadi di Ibu Kota mari kita percayakan pada pihak berwenang untuk menangani sesuai aturan. Jangan sampai provokasi di media sosial justru memicu keresahan baru,” ujarnya.

Ia pun mengajak warganet agar lebih bijak dalam menggunakan media sosial. Menurutnya, ruang digital yang dikelola dengan tepat akan membantu menjaga kondusifitas wilayah. “Gunakan media sosial secara positif. Dengan begitu, kita semua bisa bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban di Sidoarjo,” pungkas Tri Novi. Sebagai informasi, rentetan aksi ini bermula dari insiden tragis di Jakarta pada Kamis (28/8).

Affan Kurniawan (21), seorang driver ojek online, tewas terlindas kendaraan taktis (rantis) Barracuda milik Brimob saat unjuk rasa. Video detik-detik nahas Affan yang viral di jagat maya langsung memicu gelombang solidaritas dan amarah, hingga berujung kericuhan di sejumlah titik di Surabaya dan Sidoarjo.

Editor : Aini Arifin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut