Kapal Ferry Banjarmasin-Surabaya Terbakar di Perairan Bawean, Evakuasi Dramatis di Tengah Laut

GRESIK, iNewsSidoarjo.id – Suasana panik menyelimuti Kapal Motor (KM) Mila Utama, kapal ferry jenis roll-on/roll-off (Ro-Ro) rute Banjarmasin-Surabaya, saat memgalami kebakaran di tengah perjalanan, wilayah perairan kepuluan Bawean, Gresik Senin (2/6/2025) sore.

Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 16.00 WIB di perairan sekitar 20 mil utara Pulau Bawean, Laut Jawa. Asap tebal dan kobaran api terlihat berasal dari bagian dek kendaraan kapal, memicu kepanikan para penumpang. Saksi mata menyebut, penumpang berhamburan keluar ruangan dan menuju area dek luar kapal sambil mengenakan jaket pelampung. Evakuasi berlangsung dramatis, dengan sebagian penumpang diturunkan ke kapal penarik (Tug Boat) TB Asp Triumph 8 yang datang memberikan pertolongan.

Chief Officer TB Asp Triumph 8, Nurdiansyah, mengungkapkan pihaknya segera bergerak ke lokasi begitu menerima laporan adanya kapal terbakar. “Kami langsung bantu proses evakuasi, sambil memastikan penumpang dalam kondisi aman,” ujarnya, Selasa (3/6/2025).

Setelah beberapa waktu, api berhasil dipadamkan oleh kru kapal KM Mila Utama. Para penumpang yang sebelumnya dievakuasi kemudian kembali naik ke kapal utama. Menurut laporan sementara, penyebab kebakaran diduga berasal dari salah satu kendaraan bermuatan gas LPG 3 kg dan barang lainnya di dek kendaraan.

Kapal akhirnya melanjutkan pelayaran menuju Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, dan berhasil sandar dengan selamat di Dermaga Jamrud Utara sekitar pukul 05.00 WIB keesokan harinya, Selasa (3/6/2025).

Perwira Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan (KUPP) Kelas III Bawean, Imam Wahyudi, membenarkan kejadian tersebut. “Tidak ada korban jiwa. Laporan dari kru kapal menyatakan api telah berhasil dipadamkan dan perjalanan dilanjutkan sesuai prosedur keselamatan,” jelasnya.

Beruntung, tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun, insiden tersebut menjadi peringatan keras atas pentingnya pengawasan terhadap muatan berbahaya di atas kapal penumpang.

Editor : Yoyok Agusta Kurniawan