Banyak yang merasa terhibur dan menyebut bahwa mereka terlihat seperti rombongan PAUD karena topi yang mereka gunakan.
“Lucu banget kayak rombongan anak PAUD,” tulis akun @dewi***
“Kirain cuma beliau yang pakai ternyata segrup,” ungkap akun @oyen***
“Ternyata berfungsi, kemarin pas di Madinah lihat ibu-ibu dari Indonesia kepalanya ada kupu-kupu besar,” ujar akun @nmen***
“Kak itu rombongan ibu mertuaku, rombongan dari Malang hihi, memang selucu itu topinya. Jadi tahu, gak ketinggalan rombongan kan,” komentar akun @mrss***
Rupanya cukup jauh di barisan depan terlihat rombongan lain yang terdiri dari beberapa jemaah perempuan juga mengenakan topi Keroppi yang sama. Mereka terlihat berjalan beriringan dengan tertib dan kompak.
Jemaah wanita yang tertinggal itu tak mau ketinggalan. Ia terlihat berusaha keras untuk menyusul rombongan jemaah di depannya, agar segera bergabung kembali dengan rekan-rekannya yang juga memakai topi yang sama.
Hal ini membuktikan, berkat topi unik tersebut, anggota rombongan dapat dengan mudah mengenali satu sama lain, sekaligus meminimalisir risiko terpisah jauh dari rombongan. iNewsSidoarjo
Editor : Yoyok Agusta Kurniawan