SANAA, iNewsSidoarjo.id – Kapal perang Prancis menembak jatuh dua drone tempur di Laut Merah yang berasal dari pantai Yaman. Drone itu diperkirakan berasal dari kelompok militan Houthi.
"Intersepsi dan penghancuran dua ancaman yang diidentifikasi dilakukan pada Sabtu malam oleh (kepal perang) fregat Languedoc," bunyi keterangan militer Prancis, seperti dilansir dari iNews.id melalui laman AFP pada Minggu (10/12/2023).
Dalam pernyataan yang di-posting di media sosial, Houthi menyatakan akan mencegah kapal-kapal menuju Israel jika bantuan kemanusiaan tidak diizinkan masuk Gaza.
Kelompok Houthi yang didukung Iran mengumumkan akan menyerang setiap kapal yang menuju pelabuhan Israel, kecuali bantuan makanan dan obat-oabatan diizinkan masuk Jalur Gaza.
Adapun, sebuah kapal perusak Amerika juga menembak jatuh tiga drone pekan lalu serta memberikan bantuan kepada kapal-kapal dagang lain di Laut Merah yang diserang Houthi.
Diketahui, jika Houthi baru-baru ini menyerang kapal yang diklaim punya kaitan langsung dengan Israel, termasuk kapal Amerika Serikat.
Ancaman terbaru ini terjadi di tengah meningkatnya ketegangan di Laut Merah dan perairan sekitarnya menyusul serangkaian serangan maritim Houthi sejak dimulainya perang Israel-Hamas pada 7 Oktober. iNewsSidoarjo
Editor : Yoyok Agusta Kurniawan