Pendongeng yang Tinggal di Rumah Bedeng, Dibantu Anggota DPRD Sidoarjo Mimik Idayana dan Relawan

SIDOARJO, iNews.id - Ahmada Lukluil Maknun (35), Seorang pendongeng yang tinggal di rumah bedeng tak layak huni di Jalan Rajawali, Kenongo, Tulangan, Sidoarjo, mendapat bantuan dari Anggota DPRD Sidoarjo Mimik Idayana dan salah satu relawan, Agus Subandriyo.

Agus mengetahui kondisi Ahmada Lukluil Maknun atau yang biasa dipanggil Mada melalui media online. Ia kemudian mendatangi langsung ke rumah bedeng yang dihuni Mada, bersama Mimik Idayana pada hari Rabu (22/11) sore.

Setelah melakukan dialog, ibu dua anak itu pun diajak tinggal di Yayasan Panti Asuhan Ar Rahman Ar Rahim di Desa Kedungkendo, Kecamatan Candi, Sidoarjo.

Agus Subandriyo, salah satu relawan yang membantu Mada, mengatakan, kunjungan yang dilakukan bersama Anggota DPRD Sidoarjo merupakan murni untuk kemanusiaan. Ia mengaku sangat prihatin melihat kondisi pendongeng tersebut.

"Saya mengetahui adanya warga yang tinggal di rumah yang tak layak huni dari media. kemudian saya laporkan ke bu Mimik, dan beliau langsung mengajak saya berkunjung ke lokasi. Mbak Mada kemudian ditawari pindah di panti asuhan milik beliau," jelas Agus, Kamis (22/11/2023) malam.

Mada memiliki talenta yang luar biasa, lanjut Agus, di yayasan itu Mada bisa menyalurkan keahliannya untuk mengajar anak-anak panti. Selain itu, ditempat tersebut dirinya juga bisa merawat anaknya.

"Mada ini memiliki banyak kemampuan, bisa mendongeng dan bisa menerjemahkan bahasa arab. Dia juga lulusan salah satu universitas di Surabaya, jadi nanti bisa ikut mengajar di panti," terang Agus.

Saat ini, Agus tengah mengurus kepindahan anak pertama Mada, yang sebelumnya sekolah di salah satu SD di kawasan Kecamatan Tulangan pindah di SD maupun MI yang tak jauh dari yayasan.

"Saya tengah mengurus kepindahan anak pertama Mada, mudah-mudahan prosesnya bisa berjalan lancar," pungkas Agus.

Sementara itu, terkait kepindahan mada ke yayasan panti asuhan Ar Rahman Ar Rahim mengaku senang dan bersyukur, masih ada orang yang peduli dengannya.

"Saya senang masih ada orang yang memperhatikan saya dan anak-anak saya. Terima Kasih saya ucapkan kepada Bu Mimik yang telah berkenan menampung saya dan anak-anak," ucap Mada.

Seperti diberitakan sebelumnya, Mada menempati rumah bedeng dari triplex sejak enam bulan terakhir, usai suami keduanya meninggal dunia. Mada tinggal bersama kedua anaknya yang baru berusia 12 tahun dan 1 tahun.

Selama ini, Mada terpaksa menyambung hidup dengan mencari botol bekas untuk dijual, dan membuka warung kecil-kecilan di bedeng tersebut.

Kepedulian Anggota DPRD Sidoarjo Mimik Idayana dan relawan terhadap Mada ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak.

Mereka berharap, aksi tersebut dapat menjadi contoh bagi masyarakat lain untuk saling membantu sesama.

Editor : Yoyok Agusta Kurniawan