SLEMAN, iNewsSidoarjo.id - Kabar duka dari Gunung Merapi. Ponirah, istri mendiang juru kunci Gunung Merapi Mbah Maridjan meninggal dunia. Ponirah wafat saat di rumahnya sekitar pukul 07.30 WIB.
Kliwon Suraksono Asihono atau yang dikenal sebagai Mas Asih, putra Mbah Marijan dan Ponirah membenarkan kabar duka tersebut.
"Benar, karena gerah sepuh (sakit tua) beberapa tahun terakhir," ujar Mas Asih.
Mbah Ponirah meninggal dunia di Hunian Tetap Karangkendal, relokasi Padukuhan Pelemsari, Umbulharjo, Cangkringan, Sleman. Almarhumah dimakamkan di Sasonoloyo Srunen, Glagaharjo, Cangkringan, Sleman, Senin (1/5/2023).
Mbah Ponirah tinggal di Huntap Karangkendal pascaerupsi Merapi tahun 2010 yang lalu. Erupsi 2010 tersebut mengakibatkan suaminya yaitu Mbah Maridjan meninggal dunia.
Tokoh Kalurahan Umbulharjo, Bambang Sugeng mengatakan, Mbah Ponirah telah dimakamkan satu kompleks dengan pusara suaminya Mbah Maridjan di Tempat Pemakaman Umum Sasonoloyo Srunen, Glagaharjo, Cangkringan, Sleman, pukul 13.00 WIB tadi.
"Beliau meninggal di usia 93 tahun," ujarnya dilansir dari iNewsYogya.id
Sosok Mbah Ponirah dikenal pendiam namun berkharisma. Sama seperti Mbah Maridjan, Mbah Ponirah adalah sosok yang andhap ashor dan sopan terhadap siapapun.
"Dulu saya itu pernah diminta beliau untuk keliling ke wilayah bekas terjangan awan panas. Itu kira-kira tiga tahun setelah Mbah Maridjan Sedo (meninggal)," ujarnya.
Artikel ini telah tayang di iNewsYogya.id, berikut link beritanya :
https://yogya.inews.id/berita/istri-mendiang-mbah-maridjan-meninggal-dimakamkan-1-kompleks-dengan-sang-juru-kunci-merapi/all
Editor : Nanang Ichwan