Spontan, Nabil berteriak minta tolong dan mencoba mengejar bersama sejumlah pengendara lain. “Saya sempat kejar sampai Rolak Gunungsari, Surabaya. Tapi pelakunya terlalu cepat, jalanan juga ramai, jadi akhirnya kehilangan jejak,” kata Nabil.
Lebih menyedihkan, ini bukan kali pertama Nabil kehilangan kendaraan. Ia mengungkapkan, tahun lalu (November 2024), motor CBR 150 miliknya juga raib di rumah dan hingga kini belum ditemukan. "Jadi ini sudah dua kali saya kehilangan motor. Rasanya benar-benar sial,” ujarnya pasrah.
Atas kejadian tersebut, Nabil bersama ibunya langsung melapor ke Polsek Taman. Laporan itu dibenarkan oleh Kanit Reskrim Polsek Taman AKP Hajir Sujalmo. “Benar, kami sudah menerima laporan pencurian motor tersebut. Saat ini anggota sedang melakukan penyelidikan dan pendalaman di lapangan,” tegas AKP Hajir, Rabu (22/10).
Pihak kepolisian kini tengah mengumpulkan keterangan saksi dan mendalami rekaman CCTV untuk mengidentifikasi pelaku yang diduga beraksi seorang diri.
Polisi juga mengimbau warga agar tidak meninggalkan kunci di motor meskipun hanya sebentar. “Kami terus lakukan upaya penyelidikan. Mudah-mudahan pelakunya segera tertangkap,” tandasnya.
Editor : Aini Arifin
Artikel Terkait
