Namun, saat ditemukan, Satuni sudah tidak bernyawa. Jenazah korban kemudian dibawa menggunakan ambulance PMK Gresik ke Rumah Sakit Semen Gresik untuk proses lebih lanjut.
Kapolsek Kebomas, Kompol Gatot Setyo Budi, mengatakan pihak keluarga korban, yang mengetahui kejadian tersebut, menolak untuk dilakukan otopsi dan telah membuat surat pernyataan penolakan. "Dari pemeriksaan luar terhadap jenazah, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban," terangnya.
Polisi juga telah menerima laporan dari saksi terkait kejadian ini dan menganggapnya sebagai kecelakaan murni.
Kejadian ini mendapat perhatian warga sekitar, terutama terkait keselamatan di area telaga yang kerap dijadikan tempat pembuangan sampah oleh warga setempat. "Kami mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati dalam beraktivitas di sekitar telaga untuk mencegah kejadian serupa di masa depan," tambah Kapolsek.
Editor : Aini Arifin
Artikel Terkait
