JAKARTA, iNewsSidoarjo.id – PT Jasa Marga (Persero) Tbk memastikan tidak akan ada SPBU swasta yang masuk ke rest area jalan tol yang dikelola perseroan. Saat ini, Direktur Utama Jasa Marga Subakti Syukur menegaskan bahwa Stasiun Pengisian Bahan bakar Umum masih didominasi PT Pertamina.
2. Kerjasama Rest Area dengan Pertamina Untuk rest area Travoy, lanjut dia, Jasa Marga hanya membuka kerja sama dengan Pertamina. Jika SPBU lain masuk dikhawatirkan produk Pertamina sepi peminat. “Kebetulan yang sudah MoU mungkin takut nggak laku, di tol itu sebenarnya nggak terlalu rame kecuali hari-hari puncaknya,” paparnya.
Adapun rest area Travoy tersebar di sejumlah wilayah, misalnya Rest Area KM 575 Ngawi, Rest Area 88A dan 88B Tol Cipularang, Rest Area KM 398B Batang-Semarang, Rest Area KM 207A Palikanci, dan sebagainya. Berikut daftar SPBU swasta di rest area jalan tol: SPBU Shell Jagorawi.
1, SPBU bp rest area KM 72A Tol Cipularang SPBU bp, rest area KM 819A Tol Pasuruan-Probolinggo (Dikelola PT Waskita Toll Road). Kemudian, SPBU bp rest area KM 833B Tol Pasuruan-Probolinggo (Dikelola PT Waskita Toll Road).
1. Jasa Marga Soal SPBU Swasta di Rest Area Meski ada sentimen negatif konsumen terhadap SPBU Pertamina karena kasus korupsi yang merugikan negara hingga Rp193,7 triliun. SPBU swasta belum akan masuk ke rest area yang dikelola JSMR. Subakti menyebut, Jasa Marga dan Pertamina telah menyepakati Memorandum of Understanding (MoU) terkait dengan distribusi bahan bakar minyak (BBM) di rest area, terutama selama mudik dan arus balik Lebaran 2025 “.
Jadi pertama untuk SPBU, kebetulan kita sudah MoU dengan Pertamina,” ujar Subakti dalam konferensi pers di Kementerian BUMN, Jakarta Pusat, dikutip dari okzone.com pada Rabu (5/3/2025). iNewsSidoarjo
Editor : Yoyok Agusta Kurniawan
Artikel Terkait