JAKARTA, iNewsSidoarjo.id - Paslon yang diusung oleh partai Perindo yaitu Ganjar Pranowo dan Mahfud MD dipercaya akan menjadi pasangan yang siap membawa Indonesia menjadi lebih sejahtera. Alasan itulah yang membuat relawan Progresif atau Program Gotong Royong untuk Ekonomi Sejahtera dan Inklusif memberi dukungan kepada capres dan cawapres nomor urut tiga ini.
Direktur Nasional Relawan Progresif, Eka Sastra mengungkapkan ada Direktur Wilayah Progresif, dari 38 provinsi yang hadir untuk mendukung serta siap, memenangkan Ganjar dan Mahfud dalam Pemilu Presiden 2024.
“Bisa dicek mereka semuanya bukan dari Jakarta, mereka datang biaya sendiri karena punya tekad yang sama bahwa bangsa besar ini punya potensi dan mampu mengejar ketertinggalannya. Makanya, kami percaya Pak Ganjar dan Pak Mahfud mampu membawa Indonesia menjadi lebih sejahtera,” kata Eka di Gedung SMESCO, Pancoran, Jakarta Selatan, Jumat (8/12/2023). Dikutip dari iNews.id.
Eka menyampaikan, yang bergabung dalam Progresif adalah para pengusaha kelas atas, tetapi sebagian besarnya adalah pengusaha UMKM.
“Kita ada 67 juta UMKM di Indonesia, dan itulah yang menjadi teman, binaan sekaligus sasaran dari Progresif,” ujarnya.
Menurut dia, Progresif dibentuk bukan hanya karena Pemilu Presiden saja, karena hal itu sangat singkat 5 tahunan saja. Tetapi, ia berkata Progresif berpikir pada 2045, yakni bagaimana mengejar ketertinggalan dari negara-negara tetangga seperti Singapura, Brunei Darussalam, Thailand dan lainnya.
“Karena kita masih dibawah rata-rata semuanya. Progresif percaya, kita bisa mengejar ketertinggalan kita kalau punya pengusaha kuat, profesional dan mampu membangun Indonesia,” katanya.
Untuk menciptakan Indonesia unggul sejahtera, Eka menyebutkan ada tiga syarat, salah satunya, butuh pemerintahan yang baik dan dikelola oleh orang berpengalaman. ditambah, perlu kepastian hukum karena jika tidak ada kepastian hukum bagaimana usaha bisa maju, terjaga dan terlindungi.
“Pak Ganjar punya pengakaman di legislatif, gubernur sampai tuntas. Pak Mahfud adalah tokoh kepastian hukum Indonesia,” ucapnya.
Terakhir, ia mengungkapkan memiliki pengusaha profesional dan mulai dari bawah. Menurut ia, hal itu menjadi representasi pada Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Arsjad Rasyid.
“Jadi ini adalah rumah Pak Arsjad, satu-satunya beliau dewan pembina di Progresif ini,” ucap Eka.
Di sisi lai, Arsjad Rasyid Ketua TPN Ganjar-Mahfud, bangga atas support dari Relawan Progresif untuk Ganjar dan Mahfud pada Pemilu Presiden 2024. Menurutnya, Relawan Progresif adalah wadah perjuangan untuk menuju kemakmuran.
“Kita ingin kesejahteraan ekonomi untuk semua, untuk itu kita harus bergotong royong. Bagaimana caranya? Dengan semangat wirausaha, mendukung UMKM sekitar kita agar bisa naik kelas,” katanya.
Untuk itu, Arsjad menyebutkan keputusan Progresif dan masyarakat yang hadir mendukung Ganjar dan Mahfud merupakan keputusan yang bagus.
Karena, kata Arsjad Ganjar dan Mahfud merupakan pemimpin ekonomi yang berasal dari rakyat, memahami kekhawatiran rakyat dan akan membela nasib rakyat. Kita relawan Progresif punya tujuan dan komitmen yang jelas, sama dengan Pak Ganjar dan Prof Mahfud.
"Saya senang sekali Mas Ganjar dan Prof Mahfud fokus ekstra dalam meningkatkan kemudahan berusaha agar kesejahteraan meningkat,” kata Arsjad.
Di samping itu, Sekretaris Nasional Progresif, Titi Rusdi menjelaskan Progresif yang merupakan tim relawan untuk pemenangan Ganjar dan Mahfud ini sudah terbentuk di beberapa provinsi Indonesia.
“Untuk wilayah sendiri sudah terbentuk 34 provinsi, namanya Direktur Wilayah dan jajaran,” ucap Titi.
Menurut dia, Progresif ini memang masih awal dalam melakukan deklarasi sebagai tim relawan dan mendukung Ganjar dan Mahfud untuk Pemilu Presiden 2024. Hanya saja, kata ia, program-program yang direncanakan Progresif telah berjalan.
“Perjuangan kita betul-betul baru, cuma program-program sudah mulai berjalan. Untuk penguatan UMKM, rencana kita akan membuat pelatihan-pelatihan untuk UMKM seperti sektor pemasaran, packaging, dan lainnya. Kita juga akan masuk ke pasar-pasar penguatan kestabilan harga,” kata Titi.
Editor : Yoyok Agusta Kurniawan
Artikel Terkait
