SIDOARJO, iNewsSidoarjo.id-Presiden Partai Buruh, Said Iqbal menyatakan tidak akan berkoalisi dengan sembilan partai yang ada di Parlemen. Alasannya, ke-sembilan partai tersebut dinilai turut andil dalam pembentukan Perppu No 2 Tahun 2022 tentang omnibus law Cipta Kerja.
Pernyataan itu disampaikan Said Iqbal saat menggelar Rapat Akbar Persatuan Buruh yang digelar di salah satu hotel di Kabupaten Sidoarjo.
"Partai buruh dilahirkan hanya satu persoalan yaitu adanya Omnibuslaw cipta kerja. Karena itu Partai Buruh tidak akan mungkin berkoalisi dengan 9 Partai yang ada di Parlemen," tegas Said Iqbal, Selasa, (14/2/2023).
Ia menjelaskan, meski ada dua dari sembilan partai yang sebelumnya menyatakan penolakan terhadap Ombnibuslaw, namun hal itu terkesan pesanan politik.
"Ketika diminta menjadi saksi fakta dalam sidang Mahkamah Konstitusi, mereka menolak. Jadi ini hanya lips service atau pesanan politik. Tapi kalau Partai Buruh total akan melawan Omnibuslaw Cipta Kerja," tambah Said.
Dalam rapat akbar tersebut, Partai Buruh sekaligus melakukan road show diberbagai daerah dalam rangka membangun persatuan buruh.
Dimana persatuan buruh merupakan sebuah strategi yang dilakukan partai buruh dalam pemenangan pemilu 2024.
"Kami akan menghimpun seluruh serikat buruh secara nasional dan akan dideklarasikan di 34 provinsi dengan basis 16 provinsi di Indonesia," tandasnya.
Editor : Yoyok Agusta Kurniawan
Artikel Terkait