PASURUAN, iNewsSidoarjo.id - Bijaklah dalam bermedia sosial, jangan sampai menyinggung perasaan orang lain, apalagi sampai meghina. Hal itu bisa memicu perseteruan antara, bahkan berujung penganiayaan.
Peristiwa itu terjadi di Pasuruan. Seorang laki-laki di Pasuruan berinisial HN (25) tega membacok tetangganya SA (27), korban. Pemicunya, karena korban menjadikan guyonan istri pelaku di grup WhatsApp.
Peristiwa ini berawal saat SA warga Dusun Kebotohan Selatan, Desa Kebotohan, Kecamatan Kraton, Kabupaten Pasuruan melontarkan candaan pada istri HN (25) di grup WhatsApp.
HN yang tak diterima kemudian menganiaya SA dengan sebilah golok berukuran panjang kurang lebih 50 sentimeter.
Kasi Humas Polres Pasuruan Kota Iptu Merdhania Pravita Santi menyatakan, kejadian penganiayaan ke tetangganya sendiri oleh HN dilakukan pada Jumat malam (20/1/2023) sekitar pukul 20.30 WIB.
Saat itu Polsek Kraton menerima laporan dari masyarakat adanya penganiayaan di depan warung yang masuk Dusun Kebotohan Selatan, Desa Kebotohan, Kecamatan Kraton, Kabupaten Pasuruan.
"Pelaku marah terhadap korban karena istrinya di buat bahan candaan di grup WA. Setelah emosi, pelaku lalu mencari korban dengan membawa senjata tajam jenis golok, dengan gagang kayu dengan panjang sekitar 50 sentimeter," ucap Merdhania, Senin (23/1/2023).
Pelaku kemudian mendapati SA di depan warung yang berada di dusun tersebut dan langsung membacok korban dengan golok yang ia bawa. Tak hanya sekali, HN yang sudah emosi membacok SA sebanyak tujuh kali. Enam kali ke bagian kepala, dan satu kali di lengan kanan sebelah kiri.
"Setelah melihat peristiwa tersebut saksi - saksi, beserta warga melerai dan membawa korban ke RS Purut," katanya.
Korban mengalami tujuh bacokan di bagian kepala enam bacokan dan satu bacokan di lengan kanan sebelah kiri dan mengeluarkan banyak darah.
Editor : Nanang Ichwan
Artikel Terkait
