Remaja Dikeroyok Belasan Pemuda di Depan Warung di Sidoarjo Jaket Korban Ikut Dirampas
SIDOARJO, iNewsSidoarjo.id – Kawasan Jalan Raya Ketegan, Kecamatan Taman, Sidoarjo, mendadak tegang. Seorang remaja yang hendak mengisi bensin di depan sebuah warung Madura justru menjadi sasaran pengeroyokan brutal oleh belasan pemuda, Senin (15/9) dini hari.
Peristiwa tersebut terekam kamera CCTV warung dan viral di media sosial. Dalam rekaman, tampak korban mengenakan hoodie hitam mengendarai motor Honda Vario, tiba-tiba dihajar sekelompok remaja yang datang bergerombol hingga tersungkur.
Penjaga warung Madura, Naila, menjadi saksi mata pertama. Ia menyebut kejadian itu berlangsung cepat dan mengejutkan. “Anak itu mau isi bensin, tiba-tiba didatangi dua sepeda motor berboncengan dari arah timur lalu dipukuli. Perkiraan kejadiannya sekitar jam 00.20. Saya tidak tahu permasalahannya karena langsung dikeroyok begitu saja,” ungkap Naila, Selasa (16/9).
Keributan itu sontak menarik perhatian warga sekitar. Bayu, penjaga warteg yang berada tidak jauh dari lokasi, mengaku kaget saat korban yang dipukuli jatuh terseret hingga ke depan warungnya. “Saya baru tahu setelah korban dipukuli sampai ke depan warung. Lalu saya tolong. Awalnya sekitar empat sampai lima orang yang mukuli, lalu dari arah barat datang lagi lebih banyak,” tuturnya.
Hal senada disampaikan Rizki, warga yang juga menyaksikan peristiwa itu. Menurutnya, jumlah pelaku terus bertambah hingga membuat suasana semakin mencekam. “Total ada lebih dari 10 remaja yang melakukan pengeroyokan. Saya tidak tahu permasalahannya apa, karena saya tanya korban juga tidak menjelaskan penyebabnya,” jelasnya.
Rizki menambahkan, selain memukuli, para pelaku juga merampas jaket korban sebelum akhirnya kabur meninggalkan lokasi. Hingga kini, identitas korban masih belum diketahui.
Kanit Reskrim Polsek Taman AKP Hajir Sujalmo saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Ia menyebut pihaknya telah melakukan olah TKP dan memeriksa sejumlah saksi. “Kami sudah cek TKP dan meminta keterangan saksi-saksi. Saat ini kasus tersebut masih kami dalami dan lakukan penyelidikan,” tegas AKP Hajir.
Namun, ia menegaskan pihak kepolisian masih menunggu laporan resmi dari korban atau keluarganya. “Kami imbau agar korban atau keluarganya segera melapor, agar proses penyelidikan dapat kami tindaklanjuti secara menyeluruh,” tambahnya.
Kasus pengeroyokan ini kini dalam penanganan Polsek Taman. Polisi juga mengimbau masyarakat yang mengetahui identitas korban maupun pelaku untuk segera memberikan informasi.
Editor : Aini Arifin