SIDOARJO, iNewsSidoarjo.id- Kecelakaan terjadi di jalan Seduri Kecamatan Balongbendo antara Bus PO Sumber Rahayu dengan Truk Wing Box. Satu kru Bus tergencet bodi Bus, Jumat (30/6/2023).
Peristiwa kecelakaan yang terjadi sekira pukul 12.15 WIB itu, berawal saat Bus Sumber Rahayu, Nopol W 7490 UP dari arah Mojokerto ke Surabaya, yang disopiri Adam (36) asal Ngawi, melaju dan menyalip di tikungan hingga melewati garis marka jalan, saat bersamaan dan Truk Wing Box Nopol W 9822 UQ dari arah Surabaya menuju Mojokerto melaju kencang.
Tabrakan antara kedua kendaraan tersebut tidak dapat dihindari, dan truk sempat menabrak sebuah kios yang berada di pinggir jalan, sedang bus melintang di tengah jalan.
"Bus Sumber Rahayu yang berpenumpang sekitar 15 orang tersebut berusaha menyalip ke kanan hingga melewati Marka (Ngeblong) saat di tikungan Seduri dan akhirnya menabrak truk dari arah berlawanan,"ungkap Iptu Toha Kanit Lantas Polsek Balongbendo.
Akibat kecelakaan itu, sopir truk box bernama Aris Marsono (47) warga Jiwan Madiun tergencet dashboard, dan mengalami luka serius di kakinya.
Sejumkah warga berusaha melepaskan himpitan bodi truk kemudian mengevakuasi ke Rumah Sakit Citra Medika. Selain itu, kru bus (kernet) Ircham (31) asal Bancak Semarang mengalami luka serius di bagian wajah, tangan dan kakinya.
"Tidak ada korban jiwa namun ada 3 korban luka yakni sopir truk mengalami patah kaki dan kernet bus dan satu penumpang Bus atas nama utomo warga Sragen. Kedua korban telah dievakuasi ke rumah sakit Citra Medika Tarik untuk menjalani perawatan,"ungkap Toha.
Dampak dari kecelakaan tersebut, kondisi lalu lintas macet hingga 3 kilo meter, polisi memberlakukan buka tutup agar kendaraan dari kedua arah tetap bergerak. Kondisi lalu lintas berangsur normal saat kedua kendaraan dievakuasi dengan menggunakan derek.
Sementara polisi di lokasi melakukan penyelidikan dengan memeriksa sejumlah saksi dan menggelar olah TKP. Kedua kendaraan yang terlibat sementara diamankan untuk dijadikan barang bukti.
"Perkara Laka selanjutnya dilimpahkan ke Unit Gakkum Satlantas Polresta Sidoarjo untuk penyelidikan lebih lanjut,"pungkas Toha.
Editor : Yoyok Agusta Kurniawan
Artikel Terkait